Bawang putih merupakan komoditas pertanian yang banyak dikonsumsi di Indonesia. Bawang putih digunakan sebagai bumbu dapur dan penyedap makanan. Selain itu, bawang putih juga digunakan untuk menambah aroma sedap dalam masakan. Siapa sangka, ternyata bawang putih memiliki segudang manfaat bagi Kesehatan tubuh.
Ingin tahu selengkapnya? Simak terus artikel ini!
Baca Juga: Cara Budidaya Bawang Merah
Bawang putih, dengan nama latin Allium sativum, merupakan tanaman yang tumbuh di berbagai belahan dunia. Bawang putoh berasal dari Asia tengah, namun juga ditumbuhkan di Italia dan daerah selatan Perancis. Bawang putih telah lama digunakan sebagai bumbu masakan umum di Asia, Afrika, Eropa, dan Amerika.
Satu buah bawang putih umumnya terdiri dari 1 hingga 10 siung. Yang mana, setiap siungnya memiliki berat kurang lebih 6 hingga 8 gram. Bawng putih mengandung senyawa seperti alliin, allyl propyl disulfide, dialil disulfida, dan dialiltrisulfida.
Adapun manfaat bawang putih bagi Kesehatan adalah sebagai berikut:
1. Mencegah kanker
Bawang putih mengantung senyawa sulfur bioaktif. Peneliti menyakini bahwa senyawa pada bawang putif tersebut memiliki efek terhadap setiap tahap pembentukan kanker. Senyawa ini memengaruhi proses biologis yang mengakibatkan kanker tidak jadi terbentuk. Ini juga disebabkan oleh PhIP. PhIP adalah salah satu bentuk amina heterosikl (HCA) yang memicu kanker payudara pada perempuan dan dihambat perkembangannya.
2. Mengobati Infeksi Paru-Paru
Bawang putih memiliki sifat anti bakteri dan anti mikroba. Dengan sifat ini, mengonsumsi bawang putih dapat melawan kuman, bakteri, maupun mikroba yang menyebabkan infeksi paru-paru. Mengonsumsi bawang putih secara rutin dapat mengatasi infeksi paru-paru.
3. Menurunkan Tekanan Darah Tinggi
Selain menjaga pola makan sehat, mengendalikan tekanan darah juga dapat dilakukan dengan mengonsumsi bawang putih. Bawang putih memiliki potensi untuk menurunkan tekanan darah. Penelitian dari Pakistan Journal of Pharmaceutical Sciences menyebutkan bahwa efek penurunan tekanan darah sistolik maupun diastolik setelah mengonsumsi bawang putih mentah hamper setara dengan obat atenolol. Manfaat ini berasal dari allicin yang didapat dengan mengonsumsi bawang putih dengan cara dikunyak, digiling, maupun dipotong. Efeknya lebih mudah diserap oleh tubuh.
4. Menyehatkan Jantung
Selain manfaat yang telah disebutkan, bawang putih ternyata juga berpotensi untuk mencegah resiko penyakit jantung. Manfaat bawang putih dapat dirasakan paling konsisten dengan ekstrak bawang putih yang telah dikeringkan. Berdasarkan penelitian, ektrak bawang putih kering dapat dapat mengurangi penumpukan plak lunak dan mencegah pembentukan plak di arteri. Journal of Nutrition juga menyebutkan bahwa ekstrak bawang putih kering dapat menurunkan kadar kalsium serta protein C-reaktif dalam arteri coroner. Adanya kalsium dapat mempersempit atau menyumbat arteri, sedangkan protein C-reaktif adalah protein khusus yang dapat memicu peradangan. Dengan mengonsumsi bawang putih, resiko penyakit jantung dapat dikurangi.
5. Mengatasi Jerawat
Jerawat memang menjadi masalah Sebagian besar orang, khususnya pada remaja. Namun, jangan menyerah dulu. Bawang putih bisa jadi solusinya. Penelitian menyatakan bahwa bawang putih memiliki sifat anti bakteri, anti jamur, antivirus, dan anti septik. Sifat ini membantu membunuh kuman penyebab jerawat. Sifat-sifat ini juga dapat membantu meredakan peradangan kulit dan meningkatkan sirkulasi darah. Kandungan bawang putih seperti vitamin dan mineral juga dipercaya dapat membasmi jerawat.
6. Menurunkan Kolesterol
Bawang putih memang sudah lama dipercaya sebagai obat pencegah kolesterol tinggi. Penelitian terdahulu juga menyebutkan bahwa mengonsumsi 10 gram bawang putih mentah, sekitar 2 siung kecil, setiap hari berhasil menurunkan kolesterol dalam dua bulan. Peneliti menemukan bahwa efek ini berasal dari kandungan allicin pada bawang putih. Allicin hanya dapat diproduksi ketika siungnya dipotong, ditumbbuk, atau dikunyah. Peran allicin adalah dengan menghambat enzim dalam pembuatan kolesterol.
7. Mengatasi Radang, Pilek, dan Batuk
Bawang putih merupakan obat alami yang dapat memperkuat daya tahan tubuh. Allicin yang terdapat pada bawang putih mampu membunuh kuman penyebab penyakit seperti pilek, flu, batuk, dan juga radang tenggorokan. Mengonsumsi bawang putih dapat mengurangi keparahan gejala penyakit tersebut. Penelitian melaporkan bahwa dengan rutin mengonsumsi bawang putih, resiko sakit seperti pilek, flu, batuk, maupun radang tenggorokan akan berkurang. Selain itu, bawang putih juga dapat mengurangi kelelahan.
8. Menjaga Kesehatan Otak
Peneliti menemukan bahwa bawang putih dapat melindungi sel-sel otak terhadap penuaan dan juga penyakit. Efek ini sangat bermanfaat untuk menjaga Kesehatan system saraf. Bawang putih memberikan manfaat berupa perlindungan bagi sel-sel otak dengan mengurangi resiko penyakit saraf seperti demensia dan Alzheimer.
Ternyata, bawang putih yang sering kita temui sehari-hari bisa memberikan banyak manfaat apabila dikonsumsi dengan cara yang benar. Terima kasih telah membaca artikel dari feromonbawang. Simak terus artikel seputar bawang di website kami. Feromonbawang juga menyediakan feromon exi untuk mengendalikan serangan ulat bawang yang dapat menurunkan produktivitas panen.